Pemkab Lampung Selatan Targetkan Survei Penyerapan Gabah Rampung dalam Dua Hari Kerja

Bahas Mekanisme Penyerapan Gabah, Bupati Egi serap langsung Aspirasi Gapoktan
Bandarlampung – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menggelar rapat koordinasi bersama Bulog dan mitra Bulog guna membahas mekanisme penyerapan gabah petani, yang dilaksanakan di Aula Rajabasa, Kantor Bupati setempat, Senin (14/4).
Rapat tersebut merupakan langkah konkret Pemkab Lampung Selatan dalam memastikan hasil panen petani terserap secara optimal dan tidak merugikan pihak manapun, khususnya para petani.
Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, turut hadir dalam rapat tersebut dan memanfaatkan kesempatan untuk berdialog langsung dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan). Dalam dialog itu, sejumlah aspirasi disampaikan, termasuk keluhan tentang lambannya proses survei gabah oleh pihak Bulog.
“Saya sudah memenuhi semua persyaratan yang diminta Bulog, namun sampai sekarang belum juga disurvei. Akibatnya gabah rusak karena terlalu lama menunggu, dan saya jadi sasaran keluhan petani,” ujar I Ketut Mambal, perwakilan Gapoktan dari Desa Sumbernadi, Kecamatan Ketapang.
Menanggapi hal itu, Bupati Radityo Egi Pratama menegaskan komitmen Pemkab untuk segera menindaklanjuti keluhan petani dengan mempercepat proses survei dan penyerapan gabah.
“Sesuai yang ditargetkan bersama dengan Bulog tadi, insyaAllah dua hari kerja beres survei. Mudah-mudahan ini bisa berjalan dengan mulus dan hasilnya bisa sesuai dengan apa yang kita harapkan,” ujar Bupati.
Ia juga memerintahkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) untuk membantu mempercepat proses perizinan usaha bagi calon mitra maklon, guna memperlancar penyerapan gabah ke Bulog.
Rapat ini diharapkan menjadi titik balik dalam meningkatkan efektivitas penyerapan gabah di Lampung Selatan, serta memberikan kepastian dan kesejahteraan bagi para petani.
Editor : Iffa. Yy |transsewu.com