TNI-Polri Gagalkan Upaya Kericuhan, Amankan Pemuda Bawa Bom Molotov di Aksi Massa Bandar Lampung

IMG-20250901-WA0044

Transsewu.com – Bandar Lampung ,Aparat gabungan TNI-Polri berhasil menggagalkan potensi kericuhan dalam aksi massa bertajuk “Lampung Melawan” dengan mengamankan seorang pemuda yang kedapatan membawa bom molotov di Jalan Radin Intan, tepat di depan Bank BCA, Senin (1/9/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Pemuda tersebut diamankan bersama empat rekannya. Saat penangkapan, ia mengenakan jaket hijau, celana jeans biru, dan penutup wajah (sebo) hitam. Dari balik jaketnya, aparat menemukan sebuah bom molotov yang disembunyikan dalam botol air mineral ukuran sedang.

Penangkapan berawal dari kecurigaan salah satu personel TNI, Koptu Eka (anggota Kodim 0410/KBL), terhadap gerak-gerik mencurigakan pemuda itu di samping bank. Ketika didekati, pelaku berusaha memberi isyarat kepada rekan-rekannya, namun aparat bersama warga langsung melakukan pengejaran hingga berhasil mengamankan dua orang lainnya.

“Langkah cepat anggota di lapangan mencegah potensi kericuhan yang bisa membahayakan masyarakat,” ujar salah satu aparat di lokasi.

Selanjutnya, para pemuda tersebut dibawa aparat keamanan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hingga kini, polisi masih mendalami motif dan jaringan pelaku.

Sementara itu, ribuan massa aksi yang bergerak dari Underpass Universitas Lampung (Unila) menuju Gedung DPRD Lampung tetap berlangsung dengan pengawalan ketat aparat. Ribuan personel gabungan TNI-Polri beserta puluhan kendaraan taktis (rantis) disiagakan, ditambah helikopter kepolisian yang berulang kali melintas di atas jalur pergerakan massa.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, aparat telah membentangkan kawat berduri berlapis di sekitar pintu gerbang Gedung DPRD dan Lapangan Korpri, Jalan Wolter Monginsidi, Telukbetung Selatan.

Dari atas mobil komando, koordinator aksi juga mengimbau massa agar tetap tertib. “Mari kawan-kawan, tanpa ada anarkis dan penjarahan,” serunya menggunakan pengeras suara.

Berkat kesigapan aparat, upaya penyelundupan bom molotov yang berpotensi memicu kerusuhan berhasil digagalkan, sehingga jalannya aksi tetap terkendali.

 

Editor  : iffa. Yy | transsewu.com

About The Author